Lolos Phase-0!
Akhirnya tahap awal untuk masuk ke offline course phase-1 Hacktiv8 sudah kelar. Gak kerasa setelah sebulan mengerjakan tugas yang buat saya adalah hal baru semuanya.
Minggu Terberat Dalam Hidup
Dengan wajah dan tekad yang kuat serta semangat berapi-api saya berangkat ke kampus Hacktiv8 menggunakan kereta, yang jaraknya kalau ditempuh dari tempat tinggal saya sampai kampus sekitar 1-1,5jam. Semua itu bukan beban buat saya karena seperti yang sudah saya singgung sebelumnya saya sangat menyukai belajar koding.
Sesampainya di kampus kami langsung masuk pada sesi perkenalan dan lecture session yang isinya hanya sekilas mengingat materi dari phase sebelumnya. Saya hanya angguk-angguk aja karena merasa sudah mengetahui beberapa materinya. selain mengulas materi-materi phase sebelumnya kita juga mulai dikenalkan untuk cara men-submit tugas pada offline course ini.
Setelah sesi itu semua akhirnya kami mulai untuk mengerjakan tugas yang diberikan. Hari pertama ada tiga tugas, dan dari ketiga tugas itu saya perhatikan satu persatu. Saya perhatikan lagi, lagi, dan lagi...... Sampai akhirnya api semangat pagi tadi padam karena melihat soal pada hari pertama yang sangat amat sulit buat saya yang baru belajar koding.
Saya mencoba membuka-buka dokumnetasi tentang materi untuk mengerjakan soal-soal tersebut, perlahan-lahan trial and error untuk menyelesaikan soal yang dapat dibilang buat shock therapy. Perlahan tapi belum tentu pasti saya coba menyelasaikan tugas-tugasnya dengan bertanya pada instruktur yang selalu siap sedia dipanggil kapan saja selama jam kampus.
Minggu pertama ini adalah minggu terberat saya dalam tahun ini, baru kali saya rasa lelah bukan karena lelah fisik tapi lebih ke lelah pikiran dan juga mental yang kebanting setelah melihat tugas yang diberikan. Tapi ada hal lain yang saya sukai disini kita tidak hanya ditempat dengan tugas-tugas yang berat saja tapi kita juga ditempat untuk bisa disiplin dan komitmen.
Saya menyadari itu semua saat kelas Engineering Emphaty diakhir pekan bahwa semua itu disengaja dan itu semua bertujuan baik agar kita terbiasa dengan tekanan dan deadline pada kerjaan yang nantinya kita terima di dunia kerja.
Kalau boleh jujur berat, iya pasti berat banget. Apalagi saya masih harus kerja setiap jam 6 sore dan sangat keteteran untuk mengatur waktu, pikiran dan tenaga. Tapi saya mengerti bahwa sesuatu yang besar tidak didapat dengan cara yang mudah. Dan ini adalah salah satu gunung yang harus saya daki pada tahun ini agar saya bisa melanjutkan ke gunung-gunung lainnya lagi. Keep Figthing!
Salam Terbaik.
